Camat Lingsar, Marzuqi, S.A.P. Memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan Lingsar yang digelar di Ruang Rapat Kantor Camat Lingsar, Senin (18/7/2022).

Menurut Camat Lingsar, rakor ini sangat penting dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti hasil rapat koordinasi dengan ketua TPPS Kabupaten Lombok Barat mengingat masih kurang lebih 17% masyarakat Kecamatan Lingsar  yang masih memerlukan perhatian pemerintah daerah, khususnya masyarakat yang tidak mampu namun Alhamdulillah berdasarkan data yang diberikan oleh UPT BLUD Puskesmas Lingsar dan Sigerongan hampir semua desa di Kecamatan Lingsar sudah zona hijau..

“Alhamdulillah walaupun semua desa sudah zona hijau namun masih ada orang yang memerlukan perhatian khusus, karena kemiskinan dia tidak bisa melakukan pengelolaan hidupnya, mulai dari persiapan perkawinan, setelah lewat proses perkawinan tentu ada hubungan suami istri yang berdampak terhadap adanya kehamilan,” kata Marzuqi.

Marzuqi juga menyinggung terkait Peraturan Presiden (Perpres) No. 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting, di mana salah satu faktor yang menyebabkan stunting itu adalah kurangnya kemampuan ekonomi keluarga.

“Tentu ini adalah keprihatinan Bapak Presiden dan juga keprihatinan saya, lanjutnya.

Adanya rakor ini merupakan sebuah bukti keseriusan dan kesungguhan Camat Lingsar dengan dibantu oleh UPT Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang memiliki peranannya masing-masing dalam menangani stunting di Kecamatan Lingsar.

“Urusan gizinya, urusan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)-nya, urusan sosialnya semua akan bisa dilakukan oleh setiap UPT SKPD yang memiliki tugas pokok fungsi sesuai dengan peranannya masing-masing,” ujarnya.