LOGO lingsar
Beranda > Berita > Sosialisasi Dan Bimbingan Teknis Pengukuran Ip Asn
Berita Utama

Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pengukuran IP ASN

Posting oleh lingsarlobar - 19 Juli 2022 - Dilihat 74 kali

Bertempat di Aula Kantor Camat Lingsar, (Senin/18/07/2022) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian pada Kantor Camat Lingsar mengadakan Sosialisasi Penghitungan Indeks Profesionalitas ASN. Acara yang diikuti oleh seluruh ASN Kantor Camat Lingsar dibuka oleh Marzuqi, S.A.P. selaku Camat Lingsar. Narasumber dalam sosialisasi ini adalah Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian pada Kantor Camat Lingsar.

Indeks profesionalitas ASN merupakan salah satu cara mengukur profesionalitas ASN. Pada sosialisasi ini narasumber menjelaskan bahwa BKN berusaha menyusun metode untuk mengukur profesional pegawai yang pada muaranya adalah kinerja seluruh ASN akan terukur. Pengukuran dilakukan secara bertahap, sebagai awal dilakukan kepada para pejabat struktural. Dalam pemaparan dijelaskan beberapa indikator dalam mengukur profesional ASN antara lain kompetensi, kompensasi, disiplin dan kinerja pegawai. Adapun premis indikator dari profesional ASN adalah (individu) pegawai akan semakin profesional apabila kompetensinya semakin tinggi, kinerjanya semakin baik dan pegawainya semakin bersih. Nantinya hasil dari pengukuran indeks ini bisa memetakkan daerah mana yang indeksnya tinggi dan mana yang indeksnya rendah. Sehingga intervensi yang diambil bisa tepat.

Dalam sosialisasi ini, narasumber menyampaikan tentang petunjuk penghitungan indeks profesionalitas ASN. Adapun sumber data berasal dari SAPK, E-pupns, Sistem Informasi Kepegawaian, Daftar Gaji dan Tunjangan PNS, Sasaran Kerja Pegawai dan Pegawai yang terkena hukuman. Disampaiakan pula bahwa kompetensi didekati dengan potensi yang ada dalam E-pupns, kinerja dengan data SKP, kompensasi didekati dengan tunjangan ataupun kesejahteraan pegawai. Adapun organisasi yang modern didekati dengan tingkat disiplin pegawai.

Pegawai dianggap semakin profesional apabila tingkat kompetensinya semakin tinggi, kinerjanya semakin baik, semakin dekat kompensasi yang diterima seseorang baik secara internal maupun eksternal dengan pegawai lainnya pada kompleksitas pekerjaan dan resiko yang setara dan semakin rendahnya tingkat pelanggaran disiplin.

Selanjutnya kepada para peserta dibekali tentang cara dan metodologi pengukuran indeks profesionalitas ASN dan para peserta menerapkan pengukuran indeks untuk masing-masing OPD.(Jucky)

 


Silahkan beri komentar

Email tidak akan di publikasi. Field yang harus diisi ditandai dengan tanda *